Kamis, 02 Agustus 2012

Tanda Tanda Kanker Payudara

Kanker payudara adalah suatu penyakit dimana terjadi pertumbuhan berlebihan atau perkembangan tidak terkontrol dari sel-sel payudara. Kanker payudara merupakan penyakit kanker nomor lima yang menyebabkan kematian setelah kanker paru-paru, kanker serviks (mulut rahim), kanker hati, dan kanker usus. Kanker payudara (carcinoma mammae) bisa terjadi pada wanita maupun pria. 


Tanda Tanda Kanker Payudara atau Gejala kanker payudara dapat dilihat dari : benjolan, nyeri, perubahan warna kulit, pembengkakan, rasa panas/terbakar, perubahan bentuk/ukuran yang di luar kewajaran, puting melesak ke dalam, keluar cairan (selain air susu pada saat menyusui) dari puting, atau benjolan di ketiak.
  1. Benjolan di payudara
    Benjolan di payudara dapat disebabkan oleh berbagai macam penyakit, tetapi sebagian besar adalah benjolan jinak. Benjolan juga dapat berbentuk padat (fibroadenoma/FAM, lipoma, dst) atau berisi cairan (kista). Untuk benjolan yang jinak, sebenarnya tidak diperlukan pengobatan apapun. Jika benjolan terasa mengganggu atau terus membesar, dapat dilakukan operasi pengangkatan atau penyedotan jika benjolan berisi cairan.
  2. Rasa nyeri
    Nyeri juga dapat muncul jika ada benjolan, infeksi, atau kanker di payudara. Namun, kanker payudara jarang menimbulkan rasa nyeri. Rasa nyeri di payudara sering hilang sendiri tanpa perlu pengobatan apapun. Jika rasa nyeri dirasa mengganggu, dapat menggunakan obat pengurang rasa nyeri seperti parasetamol. Untuk rasa nyeri di payudara terjadi dalam waktu lama (di atas 1 bulan) atau tidak bisa hilang dengan obat pengurang rasa nyeri, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter langganannya.
  3. Erosi pada puting (Eksema)
    Selanjutnya, kulit atau puting tertarik kedalam (retraksi), warna pink atau kecoklatan sampai menjadi oedema yang menyebabkan menjadi seperti kulit jeruk, mengkerut dan menjadi borok. Borok membesar dan mendalam hingga bisa merusak payudara. Busuk dan berdarah.
  4. Pendarahan pada puting
    Sakit/nyeri bila tumor sudah besar dan timbul borok. Kemudian timbul pembesaran pada ketiak yaitu kelenjar getah bening, terjadi pembekakan pada lengan. Kemudian terjadi penyebaran kanker ke seluruh tubuh. Kanker payudara tingkat lanjut sangat mudah diketahui, yaitu adanya pada kulit payudara yang cukup luas, serta ada nodul satelit. Adanya edema pada lengan, metastase jauh, terjadi ulserasi kulit, edema kulit, kulit terfiksasi. Adanya kelenjar getah bening aksila.
  5. Keluar Cairan (Nipple discharge)
    Keluarnya cairan dari payudara sebenarnya adalah hal yang normal (saat setelah melahirkan) karena payudara adalah kelenjar yang mengeluarkan cairan yang dikenal sebagai air susu ibu (ASI). Jika cairan bercampur darah, yang biasanya disebabkan tumor jinak pada kelenjar payudara atau kanker payudara. Cairan yang berwarna kehijauan biasanya disebabkan oleh benjolan jinak. Sedangkan cairan yang bernanah dan berbau amis disebabkan oleh infeksi di payudara. Jika muncul cairan dari payudara yang terlihat normal tetapi di luar masa menyusui dan dalam waktu lama, atau cairan tersebut tidak normal, segera berkonsultasi dengan dokter langganannya untuk dapat diobati sesuai penyebabnya. Perempuan yang sudah menopause dan mengalami keluarnya cairan adalah tidak normal dan harus berkonsultasi dengan dokter.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar